27.9.12

dog whisperer

gambar : google





gara-gara sering nemenin anak lanang ngliat National Geographic channel, bunda jadi kepincut sama salah satu acaranya nih. namanya DOG WHISPERER...kayanya terjemahannya pembisik anjing... biar jadi bertingkah laku baik.

bunda ga membahas tentang anjing dan najis, bunda tertarik ama acara ini karena menarik..

tokoh di acara itu Cesar , sang pria penakluk anjing dan "kerajaan anjingnya". ini kaya reality show gitu, jadi cesar akan mendatangin orang2 yang meminta bantuannya untuk "menjinakkan" anjing2 peliharaaannya..

di setiap episode berbagai permasalahan anjing akan ditangani oleh Cesar dengan bantuan teman2 anjing peliharaan Cesar. mulai dari anjing yang nakal, suka nggigit, agresif, posesif, suka ngamuk, trauma, dll dan masalahnya terkadang lebih complicated karena seringkali anggota keluarga yang lain jadi ikut dikorbankan hanya demi anjing itu tetep bertahan di rumah..

singkatnya.... setiap Cesar datang, masalah pun teratasi..

hmmm.. kaya belajar psikologi anjing gt yak :)

semua hal itu bisa dipelajari asal kita berniat , mau, dan melangkah untuk mempelajarinya...
 thats the point


24.9.12

MPASI terbaru rekomendasi WHO

dear bunda

untuk bunda-bunda yg akan memberikan mpasi terhadap putra-putrinya,rekomendasi WHO terbaru sebenarnya jauh lebih mudah di bandingkan dengan metode2 yg selama ini beredar di masyarakat
di sini saya membuat garis besar pemberian mpasi sesuai rekomendasi WHO

1. usia awal 6 bulan
- berikan bubur kental,bukan bubur encer,di mana bubur ini jika di balik sendoknya tdk mudah mengalir jatuh
- jika ada riwayat alergi baik orang tua maupun bayi atau di khawatirkan ada alergi,aturan 3 hari boleh di berlakukan
- pemberian awal adalah 2x bubur kental atau 1x bubur kental dan 1x puree kental dalam sehari.
- variasi makanan mulai makanan pokok yg di lumatkan seperti jagung,gandum,nasi,kentang,padi-padian
- jumlah yg di berikan adalah 2-3 sendok makan orang dewasa

2. usia 6 bulan sampai 9 bulan
- frekuensinya adalah 3x makan utama dan 1x selingan
- jumlahnya mulai di tingkatkan pelan-pelan menjadi setengah canggir 250ml
- variasikan semua jenis makanan dari semua variasi makanan,dari karbohidrat,sayur,buah,kacang-kacangan,protein hewani dan lemak (santan,margarin,minyak goreng,dll)
- setelah usia 8 bulan,berikan makanan yg bisa di pegang oleh bayi

3. usia 9-12 bulan
- frekuensi makanan menjadi 3x makanan utama dan 2x makanan selingan
- jumlahnya mulai di tingkatkan sampai satu cangkir
- variasi makanan sama
- teksturnya mulai kasar

4. usia 12-24 bulan
- frekuensi makan 3-4x makan utama dan 2x selingan
- tekstur sudah makanan keluarga

pastikan semua bahan makanan adalah produk lokal,mudah dan murah utk anak2 kita ya bundaaaaa
selamat makan

sumber copas dari AIMI files..

dan alhamdulillah almair ga doyan sama sekali dengan makanan bayi instan, karena sejak awal memang bertekad tidak memberikan MPASI instan.
dan menyiapkan MPASI rumahan buat anak itu seruuu dan mudah kok, ga harus pinter masak, ini nih contoh menunya almair dulu 


  Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu
Pagi Bubur Kentang, Wortel, Sledri Bubur Nasi + Bubur Nasi + Bubur Kentang + Bubur Kentang + Bubur Kentang + BuburNasi + Sledri
05.30   Gasol kacang Merah Gasol kacang Merah Kembang Kol Kembang Kol Kembang Kol Tomat + Labu
               
Selingan Sari Jeruk Puree Pisang Sari Jeruk Sari Jeruk Jus Mangga Apel Kerok Apel Kerok
10.00  
     
 
               
Siang  Puree Alpukat, Pisang Puree Jambu Biji Merah Puree Ubi Ungu Puree Ubi Ungu Puree Alpukat Puree Ubi Puree Ubi
12.00  
     
 
               
Sore Bubur Kentang, Wortel, Sledri Bubur Nasi + Puree Ubi Ungu Bubur Kentang + Bubur Kentang + Bubur Kentang + BuburNasi + Sledri
16.00   Gasol kacang Merah   Kembang Kol Kembang Kol Kembang Kol Tomat + Labu
                                                              

alhamdulillah sekarang maemnya udah TABLE FOOD, makanan keluarga, makanan yang tersaji di meja ^^ tentunya yg ga pedes2...

 

21.9.12

malming di tokbuk

pekan kemaren, abi ma bunda planning ke toko buku, mo beliin buku gambar2 kendaraan dan hewan2 buat almair sayang.
selepas maghrib, bunda ajak abi ke toko buku di dekat rumah kami, awalnya pikir bunda , al ga usah diajak karena udah malem, dan biasanya klo pergi "shopping" ngajak al jadinya ga bisa milih2. tapi abi memutuskan untuk ajak al.

jadilah kami bertiga ke toko buku , jadi malem mingguan di toko buku..

pas di toko buku, bunda dan abi dah planning berbagi tugas, bunda nyari buku, abi jagain al..

eh, pas masuk ke tokonya..

jreng jreng jreng.....
Almair langsung sueeeneng, lari kesana kemari liat buku yg berjejeran di meja  dan di rak2 pajangan.
sampe akhirnya tangannya mengambil sebuah buku kecil bertuliskan " IQRO JILID 1"... oalah nak.. pinternya.. :)

lalu kami beranjak ke lantai 2, tempat buku2 anak2, eh, al lebih heboh lagi,,, buku2 yg sampulnya bergambar warna warni, diboyong kesana kesini, dan heboh melihat buku-buku yg bergambar hewan2 ..

lutcuuuu....

memang sih akhirnya ga ada buku yang dibeli, karena ga ada yg "klik" untuk dibeli..

tp malam minggu kemaren , bunda dan abi jadi tau.. bunda dan abi jadi terpana... melihat pangeran kecil kami suka sekali diajak ke toko buku dan suka sama buku..

we LOVE you son....

*dari awal abi ma bunda berencana mengenalkan al sedini mungkin ama buku dan membaca, makanya abi seneng banget pas tau klo al ternyata suka ma buku

14.9.12

Bayi ASI “Kebal” Sakit

pagi2, nemuin artikel di web ayah bunda , ngebahas tentang knp sih "kata orang" bayi ASI lebih kebal sakit daripada yang sufor.. ini faktanya :

Bukti-bukti bahwa bayi yang mendapat ASI lebih tahan penyakit infeksi tertentu daripada yang dapat susu formula memang tak bisa dipungkiri lagi.

Ketika zat kekebalan tubuh (immunoglobulin) ditemukan dalam ASI, banyak ahli yang mengambil kesimpulan bahwa immunoglubulin akan meningkatkan  status kekebalan  tubuh bayi. Apalagi, selain immunoglobulin, di dalam ASI juga ditemukan berbagai antibodi spesifik yang dapat melawan bakteri dan virus yang sering menyerang saluran pernapasan dan usus  bayi.  Dari  penemuan-penemuan itu, orang lalu menghubungkan kekebalan “bayi ASI” terhadap infeksi.  Benarkah itu?
 
1. Terhindari infeksi. Dari penelitian Duncan B, dkk., yang dimuat dalam Pediatric Journal, 1993, terbukti bahwa ASI eksklusif paling tidak empat bulan pertama, dapat mengurangi kemungkinan bayi terkena infeksi saluran pencernaan (antara lain diare), infeksi saluran pernapasan, serta infeksi saluran telinga.
     

2. Faktor psikologis. Penelitian mengenai kekebalan tubuh yang berhubungan dengan faktor psikologis selama satu dekade,  telah membuktikan bahwa kondisi psikologi seseorang akan berpengaruh langsung pada fungsi kekebalan tubuhnya. Jadi, kedekatan ibu dengan bayinya pada proses menyusui akan membuat bayi lebih nyaman dan bahagia. Hal ini juga ikut meningkatkan kekebalan si bayi terhadap penyakit infeksi.

3. Immunoglobulin.
Immunoglobulin banyak ditemukan dalam ASI.  Konsentrasinya yang tertinggi ditemukan di kolostrum (susu jolong yang  keluar pada  3 sampai 5 hari pertama kehidupan bayi). Nah, immunoglobulin yang melindungi bayi dari infeksi telinga, hidung dan tenggorokan itu masih dapat  ditemukan di ASI  sampai usia setahun. Zat ini langsung berhubungan dengan lapisan hidung, mulut dan tenggorokan bayi, seolah-olah sebagai benteng perlindungan bayi agar tidak terinfeksi organisme yang mengancamnya .

4. Laktoferin.
Laktoferin akan mengikat zat besi, sehingga kuman tidak mendapatkan zat besi yang diperlukannya untuk hidup dan membelah diri. Zat ini juga paling banyak terdapat di kolostrum, namun akan tetap ada sepanjang tahun pertama usia bayi.

5. Lysozyme. ASI mengandung lysozyme 30 kali lebih tinggi dibandingkan susu formula apa pun. Lysozyme merupakan zat penting untuk proses pencernaan, berfungsi sebagai benteng dari “bakteri jahat” yang ada di usus halus.

6. Bakteri baik. ASI mendorong pertumbuhan bakteri baik, yaitu laktobasilus, yang dapat  menekan penyakit yang disebabkan bakteri jahat  (seperti E. coli) serta parasit. Pada bayi ASI, jumlah laktobasilus di dalam ususnya 10 kali lebih banyak dibandingkan dengan bayi susu formula.    

7. Faktor alergi. Penelitian membuktikan, penyebab alergi yang ada di susu formula yang berasal dari sapi  maupun kedelai, lebih lama berada dalam usus bayi  (sekitar 60 menit) dibandingkan dengan ASI. Jadi, kemungkinan munculnya alergi  pada anak ASI juga lebih rendah.  

Nah, melihat kelebihan ASI bagi benteng pertahanan tubuh bayi, jelas tak ada alasan bagi ibu untuk tidak mengusui bayinya. Anda tak ingin bayi mudah sakit ‘kan?



*semoga para ibu lebih sadar dan melek ASI.. ayo sampaikan ke orang2 yang kita kenal di sekitar kita.
ASI for our better future .... ^^

12.9.12

STAN 2012

semenjak beberapa bulan yang lalu, sudah ada yang menanyakan ke bunda tentang pendaftaran STAN tahun 2012 ini.

nah ini dia info terbarunya : 
Di tahun 2012, STAN tidak membuka penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2012/2013.

sumber info : dari sini



5.9.12

Selalu ada beda

selalu ada beda
antara HATI-HATI dan RAGU-RAGU
hati-hati adalah keberanian melangkah
dengan menyadari bahaya
sedang ragu-ragu adalah
pada dasarnya kita tak memiliki keberanian
untuk melangkah

selalu ada beda
antara YAKIN dan NAIF
yakin adalah semangat hati
yang membersamai kebenaran
sedang naif adalah hawa nafsu
yang dicarikan pembenaran
sepenuh cinta,

dari sini

tutorial jilbab syar'i


sumber :ngambil dari fb majalah ummi